PERCABANGAN DALAM BAHASA C++

PERCABANGAN DALAM BAHASA C++ 

Pada bagian ini akan diperkenalkan proses percabangan atau conditional processing. Proses percabangan memperluas kegunaan dari program dengan memperbolehkan penggunaaan logika-logika sederhana untuk memilih blok-blok kode yang akan dieksekusi.

  •    PERNYATAAN IF ELSE

    Pernyataan if digunakan untuk menjalankan blok-blok kode program jika test condition yang digunakan bernilai true. Jika test condition bernilai true, maka blok-blok kode dijalankan. Jika tidak, maka blok-blok kode tersebut dilewati. Berikut ini adalah struktur if else dalam c++.

    If  Statement

    Contoh program if    :

    Dari contoh diatas, terlihat terdapat dua variable yaitu angka dan nomor. nomor bernilai 1 dan angka merupakan variable input.  Maka disini variable nomor akan menjadi patokan dalam percabangan ini. Jika disini inputan angka adalah 1, maka output yang akan keluar adalah "Nilai Angka sama dengan Nomor", sedangkan bila inputan angka tidak sama dengan 1, maka akan keluar output "Angka = nilai inputan"

    • PERNYATAAN NESTED IF ELSE

    If else bersarang atau nested if else adalah kondisi jika pada kondisi if ternyata terdapat lebih dari satu alternative.  Di bawah ini merupakan struktur dari nested if else pada C++


    Berikut contoh sebuah program yang melayani pesanan es krim dengan berbagai pilihan rasa :

    Di atas merupakan contoh nested if, jika konsumen menginput 1 maka akan tertampil seperti gambar dibawah


    Jika inputan sesuai dengan pilihan maka akan keluar sesuai pilihan yang dipilih, seperti contoh di atas saat konsumen memasukan input 1, maka output yang keluar akan adalah coklat.

    Jika inputnya tidak sesuai pilihan maka akan seperti gambar dibawah


    Seperti gambar dia atas, bila kita memasukan input yang salah, maka akan muncul pilihan yang kita tulis di else.

    • PENYATAAN SWITCH CASE

        Percabangan SWITCH CASE merupakan bentuk lain dari percabangan IF dengan IF lainnya. Dikatakan sebagai bentuk lain karena kedua percabangan ini memiliki prinsip kerja yang sama, tetapi memiliki fomat penulisan dan kata kunci yang berbeda, yaitu SWICTH dan CASE. Berikut format SWITCH CASE.

    Contoh Kasus Switch Case dalam pemilihan es krim    :

    Bila kita memasukan input 1, 2, 3, atau 4 akan muncul output sesuai dengan case yang tertulis di program, sebagai contoh akan di inputkan 4 :

    Maka akan muncul output bahwa konsumen memilih mocca. Dan jika kita menginput diluar 4 angka itu akan muncul opsi seperti di bawah :

    Dari gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebenarnya switch case dan nested if memiliki sistematis yang sama, hanya strukturnya berbeda dan untuk beberapa kasus switch case dapat menjadikan lebih efektif dari nested if ataupun sebaliknya.

    Comments

    Popular posts from this blog

    SEQUENCE

    CONTOH PROGRAM C++

    PROGRAMMING